Sabtu, 01 Oktober 2011

Pemahaman Tentang Ilmu Sosial Dasar

PENDAHULUAN


Latar belakang
       Latar belakang diberikannya ISD adalah banyaknya kritik yang ditujukan pada sistem pendidikan kita oleh sejumlah para cendikiawan, terutama sarjana pendidikan, sosial dan kebudayaan. Mereka menganggap sistem pendidikan kita berbau colonial, dan masih merupakan warisan sistem pendidikan Pemerintah Belanda, yaitu kelanjutan ari politik balas budi yang dianjurkan oleh Conrad Theodhore van Deventer.
Sistem ini bertujuan menghasilkan tenaga-tenaga terampil untuk menjadi “tukang-tukang” yang mengisi birokrasi mereka di bidang administrasi, perdagangan, teknik dan keahlian lain, dengan tujuan ekspoitasi kekayaan Negara.
Ternyata sekarang masih dirasakan banyaknya tenaga ahli yang berpengetahuan keahlian khusus dan mendalam, sehingga wawasannya sempit. Padahal sumbangan pemikiran dan adanya komunikasi ilmiah antara disiplin ilmu diperlukan dalam memecahkan berbagai masalah sosial masyarakat yang demikian kompleks. Hal lain, sistem pendidikan kita menjadi sesuatu yang “elite” bagi masyarakat kita sendiri, kurang akrab dengan lingkungan masyarakat, tidak mengenali dimensi – dimensi lain di luar disiplin ikeilmuannya.n Perguruan tigngi seolah-olah menara gading yang banyak menghasilkan sarjana-sarjana “tukang” tidak mau dan peka terhadap denyut kehidupan, kebutuhan, serta perkembangan masyarakat.
Hal ini merupakan suatu rangkaian untuk mencapai 3 kemampuan yang diharapkan dari lulusan perguruan tinggi, yaitu:
  1. Memiliki kemampuan profesionalisme : nilai, dan sikap yang memungkinkannya berpartisipasi secara aktif dan cerdas dalam proses politik; Memiliki kemampuan, etos kerja, dan disiplin kerja yang memungkinkannya aktif dan produktif berpartisipasi dalam berbagai kegiatan ekonomi;
  2. Memiliki kemampuan akademis : sikap ilmiah untuk dapat mengembangkan ilmu pengetahuan dan teknologi melalui kemampuan penelitian dan pengembangan;
  3. Memiliki kemampuan personal : kepribadian yang mantap, berkarakter, dan bermoral, serta berakhlak mulia.
  4. Selanjutnya, untuk mewujudkan semua itu maka perlulah pula ilmu sosial dasar (ISD) sebagai salah satu dari mata kuliah dasar umum (MKDU) . Sistem pendidikan kita menjadi suatu yang elit bagi masyarakat kita sendiri sehingga kurang akrab dengan linkungan masyarakat, serta tidak mengenali dimensi-dimensi lain diluar disiplin ilmunya merupakan suatu sebab yang melatarbelakangi perlunya ISD di dalam pelaksanaan pendidikan kita.
TEORI
Pengertian ISD
ISD adalah pengetahuan yang menelaah masalah-masalah sosial, khususnya masalah-masalah yang diwujudkan oleh masyarakat Indonesia, dengan menggunakan teori-teori (fakta, konsep, teori) yg berasal dari berbagai bidang pengetahuan keahlian dalam lapangan ilmu-ilmu sosial (seperti Geografi Sosial, Sosiologi, Antropologi Sosial, Ilmu Politik, Ekonomi, Psikologi Sosial dan Sejarah) MK.
ISD membantu perkembangan wawasan penalaran dan kepribadian mahasiswa agar memperoleh wawasan yg lebih luas dan ciri2 kepribadian yg diharapkan dari sikap mahasiswa, khususnya berkenaan dgn sikap dan tingkah laku manusia dlm menghadapi manusia2 lain, serta sikap dan tingkah laku manusia2 lain terhadap manusia yg bersangkutan secara timbal balik.
Tujuan ISD
Secara khusus mata kuliah dasar umum bertujuan untuk menghasilkan warga Negara sarjana yang :
1. Berjiwa Pancasila sehingga segala keputusan serta tindakannya mencerminkan pengamalan nilai-nilai pancasila dan memiliki integritas kepribadian yang tinggi, yang mendahulukan kepentingan nasional dan kemanusiaan sebagai sarjana Indonesia
2. Taqwa terhadap Tuhan yang Maha Esa, bersikap dan bertindak sesuai dengan ajaran agamanya dan memiliki toleransi terhadap pemeluk agama lain
3. memiliki wawasan komprehensif dan pendekatan integral didalam menyikapi permasalahan kehidupan baik sosial, politik maupun pertahanan keamanan
4. Memiliki wawasan budaya yang luas tentang kehidupan bermasyarakat dan secara bersama-sama mampu berperan serta meingkatkan kualitasnya, maupun lingkungan alamiahnya dan secara bersama-sama berperan serta didalam pelestariannya.
5. Memahami dan menyadari adanya kenyataan – kenyataan sosial dan masalah – masalah sosial yang ada di masyarakat.
Sedangkan, tujuan diberikannya ISD sebagai MKDU tidak lain adalah untuk membantu perkembangan wawasan penalaran dan kepribadian mahasiswa agar memperoleh wawasan yg lebih luas dan ciri-ciri kepribadian yg diharapkan dari sikap mahasiswa, khususnya berkenaan dengan sikap dan tingkah laku manusia dalam menghadapi manusia-manusia lain, serta sikap dan tingkah laku manusia-manusia lain terhadap manusia yg bersangkutan secara timbal balik.
TIGA KELOMPOK ILMU PENGETAHUAN
Menurut Prof Dr. Harsya Bactiar mengemukakan bahwa ilmu dan pengetahuan dikelompokkan dalam tiga kelompok besar yaitu :
  1. Ilmu-ilmu Alamiah ( natural scince ) ; Ilmu-ilmu alamiah bertujuan mengetahui keteraturan-keteraturan yang terdapat dalam alam semestaUntuk mengkaji hal ini digunakan metode ilmiah. Caranya ialah dengan menentukan hukum yang berlaku mengenai keteraturan-keteraturan itu, lalu dibuat analisisuntuk menentukan suatu kualitas. Hasil analisis ini kemudian digeneralisasikan.Atas dasar ini lalu dibuat prediksi.
  2. Ilmu-ilmu sosial ( social scince ) ; Ilmu-ilmu sosial bertujuan untuk mengkaji keteraturan-keteraturan yang terdapat dalam hubungan antara manusia.Untuk mengkaji hal ini digunakan metode ilmiah sebagai pinjaman dari ilmu-ilmu alamiah. Tetapi hasil pengkajian ini lebih bersifat kualitatif, sebab hal inimenyangkut pola perilaku dan tingkah laku manusia di masyarakat yangcenderung berubah-ubah
  3. Pengetahuan budaya ( the humanities ) ; bertujuan untuk memahami dan mencari arti kenyataan-kenyataan yang bersifat manusiawi. Untuk mengkaji hal ini digunakan metode pengungkapan peristiwa-peristiwa dan kenyataan-kenyataan yang bersifat unik, kemudian diberi arti.
Metodologi


Metodologi yang digunakan adalah dengan mencari dari media online terutama http://www.google.co.id/ dan menemukan sebanyak-banyaknya sumber inspirasi lalu saya ringkas agar mendapatkan suatu tulisan yang menurut saya tepat untuk dituangkan dalam pembuatan tugas ini.
Lalu saya menulis apa yang saya tahu tentang Ilmu Sosial Dasar ini dengan bahasa saya sendiri.
STUDI KASUS
Masalah yang akan saya bahas kali ini adalah tentang sekelompok orang yang sebenarnya pintar tetapi memanfaatkan kepintarannya untuk kejahatan yang saya ambil dari http://www.ketok.com/index.php?news_id=4013&start=0&category_id=&parent_id=&arcyear=&arcmonth= dengan judul
Hacker Rusia Jebol 130 Juta Nomor Kartu Kredit.
Tiga pria dituntut karena terlibat kasus hacking kartu kredit terbesar sepanjang sejarah. Lebih dari 130 juta nomor kartu debit dan kredit berhasil mereka hack.

Trio kriminal ini rupanya memang sudah lama malang melintang di dunia hacking kartu kredit. Albert Gonzalez, salah satu tersangka pelaku kriminal tersebut sebelumnya pernah pula mendekam dalam penjara dengan kasus yang sama.

Sementara dua tersangka lain asal Rusia yang tidak disebutkan namanya dikenai tuntutan berhubungan dengan pembobolan data milik lima perusahaan dari tahun 2006 hingga 2008.

Untung saja aksi mereka keburu dipergoki oleh penegak hukum. Jika tidak, kemungkinan besar mereka bisa meraup untung lebih banyak lagi. Kepolisian New Jersey yang menangani kasus ini mengatakan, mereka tengah mengincar dua perusahaan ternama lainnya. 


PEMBAHASAN
Itu merupakan salah satu contoh dasar mengenai kurangnya pemahan tentang ilmu sosial dasar. Seharusnya orang itu bisa memanfaatkan kemampuannya untuk menciptakan suatu hal yang bersifat positif dan bisa untuk membantu kehidupan manusia.
ISD adalah mata kuliah dasar umum yang diperlukan di dalam proses belajar mengajar di perguruan tinggi karena keberadaannya bisa dibilang penting dalam mendampingi mata kuliah utama sesuai jurusan. Adapun mata kuliah dasar ini diberikan dengan tujuan untuk meningkatkan ketakwaan kepada tuhan yang maha esa, kecerdasan, keterampilan, budi pekerti, kepribadian, dan sebagainya supaya tidak terjadi seperti hal yang diatas. Hal ini menjadi penting agar seorang mahasiswa lulusan perguruan tinggi memiliki keseimbangan dalam berpikir dan bertindak. Ilmu Sosial Dasar (ISD) sangat penting diberikan kepada mahasiswa agar setelah lulus menjadi sarjana, mahasiswa itu tidak hanya memiliki pengetauan dibidang akademik saja tapi juga memiiki ilmu sosial yang nantinya akan digunakan dalam melaksanakan berbagai pekerjaan.


PENUTUP


KESIMPULAN : 
Bahwa pendidikan ILMU SOSIAL DASAR (ISD) sangat diperlukan masyarakat terutama mahasiswa karena masih banyak masyarakat yang kurang pengetahuan tentang ilmu sosial dasar dan banyaknya masalah-masalah sosial  lainnya yang terus bermunculan. Dan dengan dipelajarinya ilmu sosial dasar diharapkan mahasiswa mampu menunjukkan jati diri positif mereka sehingga berguna dan bermanfaat bagi lingkungan sekitarnya dan tidak terjerumus oleh masalah-masalah sosial yang sangat merugikan, serta mengurangi munculnya masalah-masalah sosial.


sumber
http://ervannur.wordpress.com/2010/09/26/isd-sebagai-salah-satu-mkdu/
http://sulfikar.com/ilmu-sosial-dasar-defenisi-kuliah-i.html
http://grenalio.phpnet.us/blog.php?module=detailinformasi&id=40
http://wisnuardiansyah.wordpress.com/2010/10/03/pengertian-isd-ilmu-sosial-dasar/
http://www.mbotenbook.co.cc/2010/11/ilmu-sosial-dasar.html

0 komentar:

Posting Komentar

Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More

 
Design by Free WordPress Themes | Bloggerized by Lasantha - Premium Blogger Themes | Enterprise Project Management